Direktur Krimum Polda Papua Kombes Faizal Rahmadani. (ANTARA/Evarukdijati)
Elshinta.com - Polisi menangkap AM, seorang ASN yang bertugas di Kabupaten Nduga, Rabu malam, di Elelim, KabupatenYalimo, Papua, karena memiliki 615 butir amunisi berbagai kaliber dan satu senjata api rakitan yang diduga akan dipasok ke KKB pimpinan Egianus Kogoya.
"Memang benar ada penangkapan terhadap seorang ASN dari Kabupaten Nduga yang diduga sebagai pemasok amunisi ke KKB Nduga," kata Direskrimum Polda Papua Kombes Faizal Rahmadani di Jayapura, Kamis.
Dia menjelaskan penangkapan yang dilakukan anggota Polres Yalimo berawal ketika mencurigai seorang masyarakat yang sedang mengendarai sepeda motor.
Saat dihentikan dan dilakukan pemeriksaan ternyata membawa 615 butir amunisi dengan berbagai kaliber serta sepucuk pistol FN rakitan.
AM saat ini sudah dibawa ke Wamena untuk diperiksa lebih lanjut karena yang bersangkutan masuk dalam jaringan kelompok KKB Nduga.
Penyidikan akan terus dilakukan guna mengungkap jaringan kelompok tersebut guna mengungkap asal amunisi tersebut.
Apalagi ada indikasi KKB kekurangan amunisi sehingga para penghubung kini mencari amunisi dan senjata api.
Polisi belum mengetahui asal ratusan amunisi itu namun diduga berasal dari luar Kabupaten Yalimo yang dibeli seharga Rp200 ribu per butir, jelas Kombes Faizal.
Senin, 15 Agustus 2022 - 22:05 WIB
Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, menjadi perhatian banyak pihak setelah Bupati Mukti Agung Wibowo di...
Senin, 15 Agustus 2022 - 21:51 WIB
Ketua Majelis Hakim Yusriansyah yang memimpin persidangan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipik...
Senin, 15 Agustus 2022 - 20:35 WIB
Kepolisian Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) memeriksa tempat kejadian perkara (TKP) terbunuhn...
Senin, 15 Agustus 2022 - 18:48 WIB
Sopir truk bermuatan karet mentah yang mengalami kecelakaan tunggal dan masuk jurang di Dusun Gardu,...
Senin, 15 Agustus 2022 - 18:36 WIB
Balai Karantina Pertanian Kelas I Kupang memusnahkan 122 kilogram daging olahan berkuku belah asal T...
Senin, 15 Agustus 2022 - 18:12 WIB
Puluhan ribu pil ekstasi produksi Malaysia diduga bisa masuk ke Provinsi Riau melalui pelabuhan keci...
Senin, 15 Agustus 2022 - 18:00 WIB
Jaksa Agung Republik Indonesia Sanitiar Burhanuddin mengatakan bahwa pihaknya akan menahan Pemilik D...
Senin, 15 Agustus 2022 - 17:48 WIB
Tim Advokat Penegakan Hukum dan Keadilan (TAMPAK) melaporkan dugaan suap yang dilakukan mantan Kadiv...
Senin, 15 Agustus 2022 - 16:15 WIB
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengeksekusi mantan anggota DPRD Jawa Barat Ade Barkah Surahman k...
Senin, 15 Agustus 2022 - 16:03 WIB
Koordinator Masyarakat Antikorupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman menduga bahwa tersangka kasus dug...