Dokter: DBD bisa sebabkan penderita alami gangguan kesadaran

Elshinta
Selasa, 21 Juni 2022 - 18:26 WIB | Editor : Sigit Kurniawan | Sumber : Antara
Dokter: DBD bisa sebabkan penderita alami gangguan kesadaran
Sumber foto: Antara/elshinta.com.

Elshinta.com - Dokter Spesialis Penyakit Dalam RS Sari Asih Ciputat Kota Tangerang Selatan dr. Laras Budiyani mengatakan penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) bisa menyebabkan penderita alami gangguan kesadaran karena adanya faktor penyerta seperti syok, gangguan hati berat, gangguan elektrolit atau terjadi pendarahan akibat trombosit yang terlalu rendah.

"Penyakit DBD yang disebabkan virus nyamuk dengue bisa ditangani secara umum oleh layanan medis, namun jika sudah mencapai gangguan kesadaran maka harus dilakukan pemulihan khusus," kata dr. Laras Budiyani, SpPD dalam keterangannya di Tangerang, Selasa (21/6).
 
Dikatakan, penyakit DBD saat ini masih menjadi salah satu penyakit tropis yang dapat berakibat fatal jika terlambat dalam penanganan. Sebab demam yang diakibatkan tidak seperti biasa dan dapat menghilang sendiri kala demamnya turun.

Pada umumnya penderita demam dengue mereka mengalami demam yang naik turun. Saat demam turun bisa menandakan fase kritis, terutama jika mengalami penurunan trombosit yang signifikan.

Penderita DBD yang sudah turun demamnya masih dapat mengalami penurunan trombosit dan kebocoran plasma dengan ditandai melalui peningkatan hematokrit hingga mengalami penurunan tekanan darah.

“Selain faktor imunitas, penyebab penderita mengalami fase berat adalah karena adanya komorbid yang menyertainya. Semisal sudah lansia atau ada gangguan jantung sehingga menyebabkan menjadi memberat kondisinya,” katanya.

Secara umum, menurut dr. Laras Budiyani, SpPD, penderita DBD mengalami beberapa fase yang diawali demam hingga masuk hari ketujuh. Kemudian mereda dan masuk ke fase pemulihan. Pemulihan dapat dilakukan dengan terapi medis sesuai kondisi yang dialami penderita.

“Pada fase pemulihan dianjurkan untuk minum cukup cairan agar mencegah dehidrasi, carian bisa didapat dari jus buah, larutan oralit, dan istirahat yang cukup sebelum beraktivitas seperti biasa dengan konsumsi makanan bergizi,” katanya.

DISCLAIMER: Komentar yang tampil sepenuhnya menjadi tanggungjawab pengirim, dan bukan merupakan pendapat atau kebijakan redaksi Elshinta.com. Redaksi berhak menghapus dan atau menutup akses bagi pengirim komentar yang dianggap tidak etis, berisi fitnah, atau diskriminasi suku, agama, ras dan antargolongan.

Baca Juga

 
Dokter ungkap efek diabetes pada wanita bisa lebih buruk dari pria
Senin, 05 Juni 2023 - 01:11 WIB

Dokter ungkap efek diabetes pada wanita bisa lebih buruk dari pria

Elshinta.com, Dokter spesialis penyakit dalam konsultan endokrin metabolik diabetes Prof. Dr. dr. S...
Aktivitas fisik penting agar tetap bugar seiring bertambahnya usia
Minggu, 04 Juni 2023 - 11:50 WIB

Aktivitas fisik penting agar tetap bugar seiring bertambahnya usia

Elshinta.com, Aktivitas fisik merupakan salah satu hal yang penting agar tubuh tetap fit seiring ber...
Dokter sebut cabut gigi tidak berhubungan dengan kerusakan saraf mata
Sabtu, 03 Juni 2023 - 04:07 WIB

Dokter sebut cabut gigi tidak berhubungan dengan kerusakan saraf mata

Elshinta.com, Dokter gigi dari Rumah Sakit Siloam Labuan Bajo drg Ridwanto Congga mengatakan cabut g...
Penerima vaksinasi COVID-19 dosis penguat capai 68,85 juta jiwa
Jumat, 02 Juni 2023 - 19:43 WIB

Penerima vaksinasi COVID-19 dosis penguat capai 68,85 juta jiwa

Elshinta.com, Satuan Tugas Penanganan COVID-19 mencatat warga Indonesia penerima vaksinasi COVID-19 ...
Dua kabupaten di NTT berstatus KLB rabies
Jumat, 02 Juni 2023 - 18:55 WIB

Dua kabupaten di NTT berstatus KLB rabies

Elshinta.com, Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kementerian Kesehatan (Kemenkes)...
Kemenkes nyatakan pandemi COVID-19 salah satu sebab kasus rabies meningkat
Jumat, 02 Juni 2023 - 18:47 WIB

Kemenkes nyatakan pandemi COVID-19 salah satu sebab kasus rabies meningkat

Elshinta.com, Kementerian Kesehatan RI menilai bahwa pandemi COVID-19 menjadi salah satu faktor yang...
Vaksinasi kurangi risiko anak kena infeksi demam berdarah berat
Jumat, 02 Juni 2023 - 14:45 WIB

Vaksinasi kurangi risiko anak kena infeksi demam berdarah berat

Elshinta.com, Ketua Unit Kerja Koordinasi Infeksi dan Penyakit Tropis Ikatan Dokter Anak Indonesia D...
 Terapkan sistem antrean online, Tim BPJS Kesehatan Pusat pantau kesiapan RS di Kudus
Rabu, 31 Mei 2023 - 23:33 WIB

Terapkan sistem antrean online, Tim BPJS Kesehatan Pusat pantau kesiapan RS di Kudus

Elshinta.com, Pantau kesiapan rumah sakit dalam implementasi penerapan pemanfaatan antrean online di...
Penerima vaksinasi COVID-19 booster kedua capai 3,18 juta
Rabu, 31 Mei 2023 - 23:12 WIB

Penerima vaksinasi COVID-19 booster kedua capai 3,18 juta

Elshinta.com, Satuan Tugas Penanganan COVID-19 mencatat penerima vaksinasi COVID-19 dosis penguat at...
Penyakit menular via udara berpeluang jadi diseases X
Rabu, 31 Mei 2023 - 15:57 WIB

Penyakit menular via udara berpeluang jadi diseases X

Elshinta.com, Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI Siti Nadia Tarmiz...

InfodariAnda (IdA)