Elshinta.com - Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah belum berencana menyiapkan vaksinasi dosis tiga atau vaksin booster bagi masyarakat umum. Daerah masih mengejar penyelesaian program yang saat ini berjalan tuntas dosis dua hingga 100 persen. Termasuk pada sasaran vaksinasi Covid-19 usia 6 - 11 tahun.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehaan Kabupaten (DKK) Sukoharjo, Yunia Wahdiyati mengatakan, rencana pemberian vaksin dosis tiga dilaksanakan secara nasional mulai 12 Januari 2022. Tetapi Sukoharjo belum mengajukan data penerima vaksin dosis tiga ke Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.
Daerah masih terus mengejar capaian 100 persen sasaran untuk program sebelumnya. Yakni menyelesaikan dosis dua sasaran usia 12 tahun keatas dan dosis satu usia 6 -11 tahun. Dengan penjadwalan diseluruh puskesmas, rumah sakit hingga pusat layanan vaksinasi yang dibuka secara tentatif.
"Target kami untuk sasaran usia anak anak selesai 100 persen dosis satu pada 20 Januari 2022," kata Yunia seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Deni Suryanti, Rabu (12/1).
Data capaian vaksinasi Covid-19 Sukoharjo, lanjut dia, untuk dosis satu sebanyak 78,6 persen, dosis dua sebanayk 72,6 persen dan sasaran anak anak mencapai 26,7 persen. Total warga yang telah disasaran selesai dosis dua sebanyak 522.922 orang dari total target 719.754 orang.
Sedangkan sasaran usai 6-11 tahun diangka 26.7 persen atau 21.503 anak dari total target terdata sebanyak 80.447 anak. Sukoharjo menggunakan tiga jenis vaksin yakni Sinovac, Pfizer dan Moderna.
"Selesaikan yang reguler dulu baru dosis tiga sambil menunggu instruksi pemerintah," ujarnya.
Yunia menegaskan, pelayanan vaksinasi Covid-19 tidak hanya dilaksanakan oleh DKK. Pihaknya juga meminta instansi yang saat ini masih memiliki akses penyediaan vaksin tetap aktif terlibat memberikan layanan pada masyarakat. Seperti misalnya Polres Sukoharjo, dipersilakan memberikan layanan pada masyarakat untuk pencepatan target sasaran.