Elshinta.com - Gotong royong dilakukan tujuh dinas terkait jajaran Pemerintah Kabupaten Langkat, Sumatera Utara dengan membersihkan lingkungan pasar tradisional Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat. Pasar tampak kumuh akibat sampah yang berserakan ditambah genangan air akibat tersumbatnya drainase di pasar tersebut.  

Gotong royong dipimpin oleh Asisten II Ekbang Hermansyah, menindaklanjuti perintah Bupati Langkat didampingi Kepala Dinas Perindag Sukhyar Muliamin. 

Asisten II bersama dinas terkait mencari titik tersumbat drainase, yang mengakibatkan banjir saat curah hujan rutin turun. Ketersumbatan mengakibatkan air tergenang di badan jalan pasar tersebut, menyebabkan jalan tergenang dan terlihat kumuh. 

Dilaporkan Kontributor Elshinta, M Salim, Senin (10/1), Dinas PUPR dan Dinas Perkim membongkar aliran drainase yang tersumbat, agar tidak banjir lagi. Satpol PP dan Dinas Perhubungan bersosialisasi membantu pedagang memindahkan barang, agar proses gotong royong berjalan lancarnya. 

Dinas Lingkungan Hidup mengerahkan petugasnya membersikan sampah yang menyumbat. Sementara Dinas Perindag menata para pedagang di pasar tradisional Stabat, agar lebih rapi lagi, dan melakukan penyuluhan agar para pedagang menjaga kebersihan serta disiplin soal pembuangan sampah pada tempatnya.