Elshinta.com - Ketua Hukum dan HAM Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah (PPPM) Razikin Juraid meyakini bahwa Menteri BUMN Erick Thohir tidak terlibat dalam bisnis test PCR seperti yang ramai dibicarakan. Ia yakin itu salah satu cara untuk menyerang Menteri Erick, yang sudah dilakukan sejak awal menjadi menteri.
Erick menurut Razikin adalah salah satu pejabat yang punya integritas dan dianggap berpotensi terus diganggu hingga 2024. Pada titik itu, Razikin meyakini Erick Thohir memperhatikan semua kritikan dari berbagai pihak dan kritikan itu akan menjadikan Erick Thohir terus meningkatkan kinerjanya dalam membantu Presiden Jokowi untuk menata BUMN. "Dan kelihatannya Pak Erick Thohir sudah kenyang dengan fitnah," katanya.
Menurut Razikin yang juga pendiri Gerakan Aktivis Milenial (GERAM), sejak dilantik menjadi Menteri BUMN, Erick Thohir tidak lagi memiliki keterkaitan dengan beberapa perusahan swasta termasuk Adaro sendiri. "Karena itu, mengaitkan adanya dugaan keterlibatan Erick Thohir dalam pelaksanaan PCR sama sekali tidak berdasar," tegasnya dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi elshinta.com, Rabu (3/11).
“Kita tahu selama ini, Pak Erick Thohir telah melalukan berbagai gebrakan merestrukturisasi BUMN dengan spirit AKHLAK (amanah, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, kolaboratif), kalau saja kita mau objektif, di era kepemimpinan Pak Erick Thohir lah Bank Syari’ah terbesar di Dunia ada di Indonesia, menggabungkan 3 bank syari’ah yakni Bank Mandiri Syari’ah, BNI Syari’ah dan BRI Syari’ah itu bukan perkara mudah, namun Pak Erick Thohir dapat melakukan itu dan masih banyak gebrakan yang lain seperti bersih-bersih di lingkungan BUMN, itu semua dilakukan semangatnya untuk mewujudkan harapan rakyat Indonesia, yakni BUMN semata-mata untuk kesejahteraan Rakyat," ungkapnya.
Dalam kerangka itu pula, Razikin akan mendukung penuh langkah Erick Thohir yang dinilai mampu menerjemahkan visi Presiden Joko Widodo.
Mengenai kritikan beberapa kalangan tidak jadi persoalan. "Hal itu biasa saja. Ruang percakapan publik harus dirawat dan Erick Thohir meski lahir sebagai seorang pengusaha, namun beliau tampil sebagai seorang yang sangat demokratis," tutup Razikin