Elshinta.com - Ada banyak racun dan partikel yang mudah menguap di lingkungan yang membuat cepat tua. Meskipun banyak cara untuk melawan tanda-tanda penuaan, cara paling efektif adalah menghindari kebiasaan yang bisa membuat cepat tua.
Jika ingin tetap terlihat muda, maka harus menghindari beberapa kebiasaan yang tidak disangka dapat mempercepat penuaan kulit. Dihimpun dari berbagai sumber, berikut ini kebiasaan-kebiasaan tersebut:
Membersihkan kulit secara berlebihan
Kulit yang kesat memang terasa bersih, namun itu juga berarti telah menghilangkan minyak alami yang berfungsi melembapkan kulit dan menjaganya tetap kenyal.
Untuk kulit kering atau sangat kering cukup bersihkan kulit sekali sehari saja di waktu malam, sedangkan untuk kulit kombinasi ataupun berminyak bisa dibersihkan pagi dan malam dengan pembersih lembut.
Salah gerakan
Kulit secara alami akan makin mengendur dan jika tiap hari ditarik dari atas ke bawah saat membersihkan dan melembapkan maka hal ini akan mempercepat pengendurannya.
Bahkan mempercepat timbulnya kerutan terutama sekitar mata. Saat membersihkan maupun melembapkan wajah lakukan dengan gerakan dari bawah ke atas, dari dagu ke arah dahi.
Ilustrasi. Sumber foto: https://ab.co/3hCWLe3
Menyemprotkan parfum di leher
Kulit leher sebetulnya cukup tipis dan lembut, maka alkohol yang terkandung dalam parfum dapat mengeringkan kulit. Parfum dapat memperburuk kondisi kulit.
Karena ada kandungan di dalamnya yang bisa bereaksi saat terkena sinar matahari. Lebih baik gunakan parfum di area lengan dan rambut saja bila ingin menjaga kulit.
Tak menggunakan tabir surya
Walaupun hanya terpapar matahari selama 5- 10 menit saja tanpa tabir surya itu sudah cukup untuk merusak sel-sel kulit. Tak hanya merusak sel-sel kulit dan tanda-tanda penuaan berupa kulit kering, berkerut dan bernoda, tapi juga sangat berpotensi untuk mempertinggi resiko timbulnya kanker kulit.
Menggosok mata terlalu keras
Tidak hanya membuat bulu mata lebih mudah rontok, menggosok terlalu keras akan menipiskan kulit di bawah kelopak mata sehingga mata terlihat lebih lelah. Menggosok terlalu keras juga merusak elastisitas kulit sekitar mata sehingga akan memicu kerutan-kerutan halus.
Terlalu sering mengenakan riasan
Menggunakan make up memiliki dampak negatif bagi kesehatan kulit. Residu dari produk ini menumpuk di pori-pori dan tidak membiarkan jaringan oksigenasi dengan baik karena menyebabkan penyumbatan.
Cobalah untuk menghindari penggunaan riasan saat tidak diperlukan karena kulit perlu bernapas secara alami. Serta harus membersihkan wajah setiap hari untuk menghilangkan residu produk kosmetik.
Ilustrasi. Sumber foto: https://bit.ly/30NhjK1
Pola makan
Ini adalah salah satu kebiasan buruk yang membuat kulit cepat tua. Nutrisi yang didapatkan dari makanan sangat penting untuk kulit yang sehat dan muda.
Asupan lemak dan gula yang berlebihan, serta konsumsi produk olahan yang berlebihan sangat tidak baik. Karena gula akan mengikat kolagen dan mengeraskannya, sehingga membuat kulit lebih cepat mengalami penuaan.
Diet ketat
Diet tidak seimbang akan membuat tubuh kekurangan banyak nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh. Ketika menjalani diet yang tidak seimbang maka cenderung untuk makan dengan sangat sedikit dan menghindari lemak. Padahal lemak dibutuhkan tubuh manusia untuk mencegah kerutan, terutama asam lemak omega-3.
Minum dengan sedotan
Meskipun penggunaan sedotan dapat menurunkan risiko plak gigi, kebiasaan minum dengan sedotan jika sering dilakukan akan berakibat buruk pada kulit. Karena saat memajukan bibir itu akan mengakibatkan timbulnya garis kerut di seputar bibir dan di sisi kanan dan kiri bibir.
Ilustrasi. Sumber foto: https://bit.ly/2CJi6E2
Merokok
Merokok sama sekali tak memiliki efek baik, selain berbahaya bagi kesehatan tubuh juga akan menyiksa kulit secara perlahan. Penting untuk menghindari asap rokok karena merokok bisa menurunkan suplai darah ke kulit dan menyebabkan kerutan pada wajah secara umum.
Rokok penuh dengan bahan kimia yang memengaruhi kesehatan pernapasan dan meningkatkan penuaan dini. Racun memengaruhi proses oksigenasi dan mengganggu regenerasi jaringan. Merokok juga menyebabkan dehidrasi yang membuat kulit kering dan melemahkan kulit serta mempercepat munculnya kerutan dan noda, bahkan sejak usia muda.
Minum alkohol
Bila sering minum lebih dari 2 gelas alkohol dalam sehari, kesehatan jadi terancam. Kebiasaan buruk tersebut dapat mengurangi kadar kolagen, yaitu protein dalam tubuh yang menjaga kulit agar tetap muda dan segar.
Kelebihan minum alkohol dapat memberikan dampak buruk terhadap kulit karena alkohol menyerap kelembapan dari kulit, memperbesar pembuluh darah di kulit, membuat kulit tampak memerah, dan dehidrasi.
Kondisi kulit demikian akan mempercepat proses kerutan dan inflamasi kulit. Tak hanya itu, mengonsumsi alkohol berlebihan akan menimbulkan rosacea atau ruam wajah yang tentunya mengganggu penampilan.
Tak menjaga postur tubuh yang baik
Kebiasaan duduk membungkuk di kursi dengan dagu yang disandarkan di telapak tangan juga tidak baik. Postur tubuh yang buruk seperti itu tak hanya akan membuat punggung menjadi bungkuk serta pegal di leher tapi juga membuat kulit seputar dagu kendur dan berkerut.
Begitu halnya dengan menundukkan kepala saat membaca atau bekerja. Jika dilakukan terus menerus dalam jangka waktu lama maka beban yang timbul di leher akan membebani juga kulit seputar dagu dan mengakibatkan kendur dan kerut.
Tak berolahraga teratur
Berolahraga akan meningkatkan aliran darah ke kulit, mengakibatkan kulit terlihat dan terasa lebih sehat. Rutin berolahraga setidaknya 30 menit sehari untuk menghilangkan banyak racun yang dapat mempercepat penuaan. Semua jenis olahraga mulai dari yoga, spinning dengan sepeda statis, jogging, atau Zumba, akan memberi efek positif bagi kulit.
Ilustrasi. Sumber foto:https://bit.ly/302joTt
Kurang tidur
Tidur merupakan proses yang membantu mengurangi masalah kulit. Kualitas tidur yang buruk menyebabkan dampak negatif pada kesehatan kulit. Tidur kurang dari 7 jam sehari memengaruhi sirkulasi dan memicu munculnya kerutan, kantung mata, dan kulit kendur.
Sarung bantal
Kebiasaan tidur di satu sisi wajah, dapat mengakibatkan sleep lines atau kerutan wajah. Penggunaan sarung bantal satin atausutra cukup membantu. Agar kulit tidak tergesek sarung bantal di malam hari.
Temperatur ruangan
Bila terlalu sering menghabiskan waktu dalam ruangan yang sangat dingin atau panas, kelembapan dalam kulit akan terkuras dengan cepat dan garis wajah pun akan semakin kentara.
Kulit kering menyebabkan inflamasi. Kolagen dan elastin dalam kulit semakin berkurang saat bertambah tua dan inflamasi hanya akan mempercepat proses tersebut.