Elshinta.com - Musyawarah pendirian Partai Era Masyarakat Sejahtera (Emas) digelar di Kemang Timur, Duren Tiga, Pancoran, Jakarta Selatan, Sabtu (11/7) yang lalu. Ada 50 orang yang mendirikan Partai Emas. Mereka diwakili tim perumus, yang antara lain Hasnaeni, Fachruddin, AR Adji Hoesodo, Ihsan Prima Negara, Ruly Yudhistira, Erawaty, Buchari Muslim, Devi Fatwanti dan Tengku Marina.
"Kegiatan ini permohonan sekaligus penyerahan amanat dari sejumlah 50 pendiri Partai Emas yang diwakili tim perumus kepada ketum dan sekjen, berupa senjata keris pusaka berusia ratusan tahun sepanjang 1,5 m sebagai simbol senjata untuk berjuang menyejahterakan masyarakat Indonesia," kata Ketua Umum Partai Emas, Hasnaeni, Senin (13/7).
Melalui Partai Emas, Hasnaeni berjanji akan menyejahterakan rakyat Indonesia. Sebagai langkah awal, ia akan menyejahterakan para anggota partainya terlebih dahulu.
Menurut Hasnaeni, ada tujuh keuntungan jika masyarakat bergabung ke partai dengan Sekretaris Jenderal AR Adji Hoesodo itu. Dan guna mendukung cita-cita menyejahterakan anggota dan rakyat, Partai Emas mendirikan sayap partai yang dinamai 'Koper Emas'. Koper Emas nantinya akan menjadi semacam koperasi bagi para kader dan masyarakat, dalam membantu berbagai urusan mereka.
"Jika tidak ada halangan, kita akan lauching partai ini pada tahun 2021 mendatang," tandas perempuan yang pernah mencalonkan diri sebagai gubernur DKI Jakarta itu, seperti dilaporkan Reporter Elshinta, Bayu Koosyadi, Senin (13/7).