Elshinta.com - Insiden penusukan terhadap Menko Polhukam, Wiranto dan tiga orang lainnya di Menes Pandeglang, Banten, Kamis (10/10) kemarin oleh pelaku teror diharapkan tidak berimbas terhadap perekonomian Indonesia.
Ekonom dari Universitas Indonesia, Fithra Faisal mengatakan bahwa kejadian penusukan tersebut, belum begitu mempengaruhi perekonomian dan iklim investasi Indonesia. Menurutnya, bagi investor yang memiliki paradigma jangka panjang, karena investor tersebut juga akan melihat event jangka panjang.
"Terlebih peristiwa kemarin dapat langsung ditangani, saya kira tidak terlalu berdampak," kata Fithra kepada Elshinta, Jumat (11/10).
"Saya lihat kemarin juga tren dari Rupiah juga relatif terkendali, pasar modal juga tidak ada gejolak yang cukup berarti," tambahnya.
Namun, ia menjelaskan kejadian kemarin juga perlu diwasdapai. Karena pihak yang diserang adalah Menko Polhukam yang mana merupakan simbol keamanan dalam negeri. "Ke depannya, perlu diperbaiki protokol kemanan pejabat tinggi, agar kejadian seperti ini tidak kembali terjadi," ujar Fithra.
Beruntung, kata Fithra, kejadian tersebut tidak menimbulkan korban jiwa sehingga tidak menimbulkan gejolak yang cukup signifikan.