logo whatsapp-static.independent.co.u
Elshinta.com - WhatsApp akhirnya menunda rencana kebijakan privasi barunya, Tadinya kebijakan itu akan diberlakukan 8 Februari ini.
Keputusan pembatalan ini dipicu dari kebingungan para penggunanya. Apakah WhatsApp akan menggabungkan data pribadi mereka dengan facebook.
Pihak WhatsApp pun menegaskan bahwa kebijakan tidak akan berpengaruh pada chat pengguna, bahkan berulang-ulang mereka menyebut hal itu sebagai sesuatu yang pribadi yang tak mungkin disebar di facebook atau pun platform lainnya.
Mereka juga menerangkan jika kebijakan privasi pengguna hanya akan berpengaruh pada WhatsApp bisnis. “Maksud dari pembaruan ini adalah menyampaikan ke pengguna bahwa pesan dengan bisnis di WhatsApp dapat disimpan di server facebook, yang mengharuskan pembagian data antara kedua perusahaan," seperti dilaporkan The Verge.
WhatsApp akan menunda selama 3 bulan untuk mengkomunikasikan rencana kebijakan privasi mereka kepada para pengguna dengan lebih baik lagi. Khususnya chatting pribadi, lokasi hingga konten sensitif.
"Kami sekarang mundur ke tanggal di mana orang akan diminta untuk meninjau dan menerima persyaratan," papar WhatsApp di blog mereka.
WhatsApp berharap dengan adanya tambahan waktu, mereka akan terbantu untuk menangani kebingungan di kalangan pengguna.
Mereka menyebut akan meningkatkan komunikasi pada pengguna, apa saja yang sebenarnya berubah dari kebijakan tersebut.
Kamis, 25 Februari 2021 - 22:41 WIB
Sejumlah perguruan tinggi Indonesia dan Inggris menandatangani nota kesepahaman (MoU), Kamis, terkai...
Kamis, 25 Februari 2021 - 21:23 WIB
Usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) Korea Selatan Namyoung Global memberikan bantuan masker keseha...
Kamis, 25 Februari 2021 - 20:37 WIB
Kementerian Luar Negeri China membantah bahwa diplomat Amerika Serikat (AS) di negara itu diminta un...
Selasa, 23 Februari 2021 - 18:27 WIB
Kampanye vaksinasi Skotlandia secara nyata mengurangi risiko rawat inap COVID-19, menunjukkan bahwa ...
Selasa, 23 Februari 2021 - 07:30 WIB
Emas terangkat hampir 1,75 persen pada akhir perdagangan Senin (Selasa pagi WIB), mencatat keuntunga...
Minggu, 21 Februari 2021 - 23:59 WIB
Korea Selatan akan mulai memberikan sebagian dari 117.000 dosis vaksin virus corona yang diproduksi ...
Minggu, 21 Februari 2021 - 23:49 WIB
Serum Institute of India (SII), pembuat vaksin terbesar dunia berdasarkan volume, meminta pemerintah...
Minggu, 21 Februari 2021 - 23:05 WIB
Swiss dapat meneruskan dosis vaksinasi AstraZeneca COVID-19 yang telah dipesan, meskipun negara itu ...
Sabtu, 20 Februari 2021 - 14:46 WIB
Gedung Putih mulai bekerja sama dengan penyelenggara media sosial, termasuk Facebook, Twitter dan Go...
Kamis, 18 Februari 2021 - 14:45 WIB
Pemerintah Malaysia deportasi dan repatriasi sebanyak 160 Pekerja Migran Indonesia (PMI) melalui Pos...