Elshinta.com - Wisatawan asal Jakarta, M Rauf dan wisatawan mancanegara asal Perancis, Blaise mendapat apresiasi dari manajemen PT Taman Wisata Candi Borobudur (TWCB), karena menjadi wisatawan pertama yang membeli tiket masuk di tahun baru, Jumat, (1/1). Keduanya memperoleh souvenir yang diberikan langsung oleh GM PT TWCB,. I Gusti Ngurah Putu Sedana.
Pemberian souvenir dilangsungkan di maingate pintu masuk utama kawasan Candi Borobudur. Ikut memberikan, Manager Administrasi dan Umum Leonardus Adityo Nugroho.
GM TWCB, I Gusti Ngurah Putu Sedana mengatakan, sudah menjadi tradisi tahunan saat memasuki hari pertama di tahun baru, pihak manajemen memberikan apresiasi kepada pengunjung pertama.
Putu mengucapkan terima kasih kepada wisatawan yang berkunjung ke Taman Wisata Candi Borobudur dan telah percaya kepada kami, karena di saat pandemi covid-19 saat ini, masih tetap menikmati kemegahan bangunan Candi Borobudur.
Dalam kesempatan itu, Putu menjelaskan, selama tahun 2020, Taman Wisata Candi Borobudur dikunjungi kurang lebih 900 ribu pengunjung. Dibanding tahun sebelumnya, jumlah itu mengalami penurunan.
Salah satu penyebab menurunnya jumlah kunjungan wisata, karena masih dalam situasi Pandemi Covid-19.Masyarakat masih mengutamakan kebutuhan primer dibanding berwisata.
"Pandemi Covid-19 ini cukup berdampak terhadap jumlah kunjungan wisatawan," terang Putu seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Kurniawati, Sabtu (2/1).
Sementara itu, M Rauf mengaku tidak menyangka akan mendapat souvenir daria manajemen TWCB. Ia memang sengaja datang pagi hari karena selain ingin menikmati keindahan Candi peninggalan dinasti Syailendra ini, juga ingin menikmati kesejukan udara di kawasan candi.
Dirinya jauh-jauh hari sudah merencanakan berkunjung ke Candi Borobudur saat libur tahun baru. " Tak menyangka akan mendapat souvenir sebagai pengunjung pertama tahun 2021," katanya.
Sedangkan Blaise, pengunjung asal Prancis, merupakan wisatawan mancanegara yang sudah mengantongi Kartu Tinggal Sementara (Kitas) dan tinggal di Pulau Bali.
